Bagaimana Pria Batak Melamar Gadis Jawa ?

Kami berdua berasal dari dua latar belakang budaya dan adat istiadat yang berbeda. Aku jawa dan dia batak. Lamaran kami pun dilakukan secara nasional, Tapi esensi dari adat masing-masing daerah tetap kami gunakan. You know what i mean rite? :)

Pukul !!.10 Waktu Indonesia Barat, rombongan keluarga Sianturi & Br.Panjaitan tiba di area perumahanku. Bagaimana perasaanku? Panik, deg-degan, campur haru, eiiitttsss tapi senang hahaha

Walaupun kami lamaran dengan konsep nasional, keluarga besar tunanganku tetap menggunakan kain ulos sebagai ciri khas orang batak.

Yang paling membuat aku senang, seserahan yang dibawa oleh pihak laki-laki, semuanya adalah jajanan serta makanan khas Solo. Kota kelahiran papaku.

Beberapa di antaranya adalah wajik, sosis solo, semer mendem, dan serabi solo. Dan aku baru tau, sosis solo itu enaaaaak!!!

Orang tuaku begitu merasa di hargai dengan kehadiran jajanan khas solo ini. Walaupun ku tau, dimana-mana saat lamaran pasti ada wajik hahaha. But yah, they're still happy.

Saat yang dinanti tiba, Dua buah keluarga berkumpul di area ruang keluarga, duduk secara berhadapan. Tak lupa saling lempar senyum. Aku masih deg-degan.

Acara di awali dengan doa bersama, supaya dari awal sampai akhir berjalan dengan lancar dan penuh sukacita, dan semoga deg-degan ku hilang hahaha

Sesaat setelah doa, sambutan dari MC pun dilakukan, lalu dilanjutkan dengan perkenalan masing-masing anggota keluarga disertai banyak guyonan yang membuat cair suasana. Sungguh aku masih deg-degan.

Banyak petuah-petuah serta nasihat dari orang tua dan keluarga besar. Sempat dia yang beberapa menit setelah ini menjadi tunanganku terharu. Aku pun bisa lihat bagaimana mama menahan tangis, dan para bulek ku yang juga ikut menangis. Aku senang dikelilingi banyak orang dengan hati penuh syukur.

Ada satu moment dimana, papaku tiba-tiba bertanya kepada tunanganku (padahal tidak ada di rundown acara) ini "kenapa kamu memilih anakku? apakah sudah yakin betul-betul mencintai anakku?"

Tapi moment itu jadi begitu lucu karena terlihat muka kami yang kaget tiba-tiba diberi pertanyaan mendadak seperti itu.....

Puji Tuhan kami bisa menjawab dengan baik walaupun muka tidak bisa dikontrol dengan baik... yah semua manusia tidak ada yang sempurna bukan? :))

Penyerahan seserahan secara simbolis pun dilakukan, apa yang jadi simbolis? ARSIK!

Aku bukan asli medan, tapi arsik selalu juara bagiku.

"ikan di laut, asam di gunung, bertemu dalam kuali..."

Itulah kalimat pembuka saat calon mertuaku menyerahkan ikan ini kepada orang tuaku...

Sesaat setelah pemberian seserahan secara simbolis. Saat yang palinggggg aku tunggu tiba, dan aku bisa merasakan bagaimana tanganku semakin gemetar. Ku tau ini berlebihan, tapi memang itu yang terjadi hahaha.

Pesan moral dari cincin pertunangan : BELILAH MINIMAL 3 MINGGU SEBELUMNYA JIKA INGIN CUSTOM ATAU DIUKIR, agar tidak menyesal seperti kami.

Kami beli tepat 2 hari sebelum acara lamaran. Jadi untuk custom apalagi diukir, jangan harap. hahahaha

Akhirnya pilihan kami hanya jatuh pada apa yang ada di display. Puji Tuhan kami menemukan yang serupa walaupun tak sama, dan jangan pikir itu sebentar. Lamaaaaaaa.... Apalagi dengan banyaknya pilihan dan ukuran, buat kami makin bingung. Jadi make sure untuk beli jauh-jauh hari ya geng hahaha..

Cincin ini lalu dipasangkan oleh mama dari masing-masing. Calon mama mertuaku memasangkan ke jariku, begitupun sebaliknya. Ah gemas kalau diingat.

Dan deg-degan ku hilang. Memang yah hati ini gak bisa bohong. Sesaat setelah cincin dipasang dan kami resmi bertunangan. Aku lega hahahaha...

Selanjutnya adalah Doa penutup dilanjutkan dengan makan bersama.

Acara ini kurang lebih berjalan satu setengah jam, diluar acara makan tentunya. Cukup sebentar, tapi tidak mengurangi khikmat dan sukacita yang ada...

Acara ini dapat berlangsung dengan baik dan lancar berkat dukungan keluarga, sahabat, teman, serta warga RT 005 Cluster Durian yang bahkan H-1 sudah ikut membantu dalam segala persiapannya. Baik itu prasmanan, tenda, keamanan, area parkir. Sampai Pak RW pun ikut hadir. terima kasih Pak, Bu.... Bagaimana saat menikah nanti, aku yakin mereka tetap tak sungkan-sungkan ikut membantu :)

Tak lupa aku berterima kasih kepada vendor dekorasi paper flower dari @made.paper , kalian bisa langung cek instagramnya, menurutku pelayanannya cukup memuaskan, respon dari admin nya juga terbilang sopan, gak rugi untuk pesan banyak paper fower ke mereka, karna dijamin sampai dengan selamat sentosa tanpa penyok, untuk harga menurutku cukup masuk akal dengan kualitas paper flower yang ditawarkan.

Untuk make up. Febby ini juara banget pokoknya. Jarang ketemu MUA yang cantiknya banget-banget, bulu mata juga cetar abis tapiiiii tetep bisa buat client nya jadi wanita super gemes dan cantik hahaha. Yang domisili Bekasi boleh banget bisa langsung cek instagramnya di @feirmakeup . Aku yakin gak mungkin kecewa, kecuali kalian minta mata mulut hidung kalian harus sama kayak raisa. YA GAK MUNGKIN PASTI.

Intinya aku sangat berterima kasih untuk kalian :)